Memahami Persetujuan Teknis Emisi Tanpa Ribet!”
Untuk perusahaan yang masih mencari pencerahan dalam hal persetujuan teknis emisi, artikel ini adalah sahabat setia yang akan membimbing langkah perusahaan dari yang belum paham menjadi paham, tanpa harus kebingungan dengan istilah-istilah teknis yang rumit!
Dalam artikel ini, pembaca akan diajak dalam petualangan menyenangkan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan dasar seputar emisi dengan bahasa yang sederhana dan tanpa perlu menjadi ahli teknis berdasarkan regulasi teknis Permen LHK No 5 Tahun 2021.
Mulai dari konsep dasar “apa itu emisi,” artikel ini menggunakan bahasa yang akrab dan tidak teknis, sehingga perusahaan yang belum mengajukan persetujuan teknis emisi dapat memahami dengan lebih baik. Setiap informasi disajikan dengan cara yang ringan dan tidak membosankan, menjadikan pembaca nyaman dalam memahami aspek-aspek dasar yang terkait dengan emisi.
Artikel ini bukanlah panduan kaku yang penuh dengan istilah teknis, tetapi lebih kepada teman setia yang akan membimbing perusahaan melalui langkah-langkah awal dalam memahami dan mengurus persetujuan teknis emisi. Dengan pendekatan yang ramah dan jelas, artikel ini berfungsi sebagai pintu untuk memasuki dunia keberlanjutan dengan lebih percaya diri dan penuh pemahaman.
Apa Itu Emisi?
Emisi, jika dijelaskan tanpa bahasa teknis yang rumit, sebetulnya mirip dengan jejak yang ditinggalkan mobil tua di jalan, hanya saja ini terjadi di atmosfer kita. Jadi, bayangkan saja setiap kali kita membakar bahan bakar, apakah itu di dalam mobil atau di pabrik, ada zat-zat kecil yang dilepaskan ke udara. Nah, itu yang disebut emisi! Jadi, saat asap hitam keluar dari knalpot mobil atau cerobong pabrik, itu adalah sejenis emisi yang melayang-layang di udara. Gampang, kan? Jadi, ketika kita bicara tentang mengurus persetujuan teknis emisi, sebetulnya kita sedang mencoba membuat jejak kita di planet ini semakin bersahabat dengan lingkungan.
Kenapa Harus Mengurus Pertek Emisi? Berkenalan dengan Dampak Positifnya.
Mengapa repot-repot mengurus persetujuan teknis emisi? Jawabannya tidak hanya berhubungan dengan kepatuhan, tetapi juga tentang bagaimana perusahaan kita dapat tumbuh dengan cara yang ramah lingkungan. Kita akan membahas betapa mengurus pertek emisi sekarang dapat memberikan manfaat positif di masa depan.
Kapan Harus Mengurus Pertek Emisi: Kapan waktu yang tepat mengajukan Pertek Emisi
Jangan biarkan pertek emisi menjadi tugas “nanti-nanti.” Kita akan membahas kapan waktu yang tepat untuk mulai mengurusnya, sehingga perusahaan dapat menghindari tekanan dan memastikan kelancaran operasional. Jadi, kenapa harus repot-repot dengan urusan ini? Pertama-tama, ini adalah bentuk komitmen kita untuk tetap bertanggung jawab terhadap lingkungan sekitar. Saat kita menjaga agar emisi dari kegiatan perusahaan tetap dalam batas yang aman, kita sebetulnya melindungi lingkungan dan kesehatan masyarakat sekitar. Ini seperti memberikan kontribusi positif bagi komunitas kita.
Selain itu, ada efek positif untuk reputasi perusahaan. Konsumen dan pelanggan cenderung lebih mendukung perusahaan yang peduli terhadap masalah lingkungan. Jadi, dengan mengurus persetujuan teknis emisi, kita bukan hanya menjaga kesehatan perusahaan, tapi juga menciptakan citra yang baik di mata masyarakat. Akhirnya, ini adalah langkah cerdas untuk menjaga kelangsungan bisnis kita di tengah tuntutan keberlanjutan yang semakin meningkat. Jadi, gak cuma soal perizinan, tapi juga soal bagaimana kita berkontribusi positif dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mendapatkan dukungan dari banyak pihak.
Kaitan Kajian Teknis dan Standar Teknis Baku Mutu: Panduan Praktis dalam Dokumen Lingkungan
Mengapa kajian teknis dan standar teknis baku mutu emisi penting dalam dokumen lingkungan? Kita akan menjelajahi kaitannya dan memberikan panduan praktis untuk menyusun dokumen dengan benar.
Cara Melakukan Penapisan Mandiri:
Mengajak perusahaan untuk melakukan penapisan mandiri, agar dapat menentukan langkah-langkah awal dalam menyusun dokumen pertek emisi. Kami akan berbagi tips dan trik untuk mempermudah proses ini. Jika terjadi perubahan proses yang mempengaruhi karakteristik emisi, adanya penambahan sumber emisi, perubahan atau bahkan perubahan desain alat pengendali emisi maka wajib memiliki Pertek Emisi.
Hal-hal Penting dalam Menyusun Dokumen Pertek Emisi:
Tidak ingin ada yang terlewat, kita akan menyusun checklist lengkap hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menyusun dokumen pertek emisi. Membantu perusahaan untuk memastikan bahwa semua aspek telah tercakup dengan baik. Berikut hal yang perlu dipersiapkan dalam menyusun dokumen Pertek Emisi:
- melakukan identifikasi sumber emisi kegiatan secara kompleks;
- Mengetahui alur karakteristik dan beban emisi yang dikeluarkan pada cerobong beserta dimensi dan sarana serta prasarana;
- Melampirkan proses dan alur penggunaan alat pengendali emisi yang sudah ada;
- Mempunyai titik pemantauan ambien yang mewakili titik upwind dan downwind serta titik terdekat pemukiman;
- Baku mutu emisi mengacu pada regulasi KemenLHK.
Tunggu apalagi, segera ajukan Persetujuan Teknisuntuk perusahaan Anda yang memiliki sumber emisi pembakaran dan berdampak ke lingkungan maupun untuk non industri yang memiliki genset sebagai sumber energi utama wajib PERTEK lho.
Hubungi : [email protected]
Written : Nurul Ramadhana
Baca juga Memahami Pertek Pemenuhan Baku Mutu Emisi dan SLO Pembuangan Emisi